Diberdayakan oleh Blogger.

Kamis, 02 Desember 2010

Jubir Presiden "Indonesia Tak Khawatir Rahasia Negara Bocor di Wikileaks"

HeadlineJuru bicara Presiden bidang luar negeri Teuku Faizasyah mengatakan Amerika Serikat akan lebih khawatir ketimbang Indonesia mengenai bocornya dokumen rahasia yang diterbitkan situs Wikileaks.

Jika situs tersebut mengungkap dokumen kawat antara kedubes AS di Jakarta dan kementerian Luar negeri AS di Washington DC, AS akan lebih terkena pengaruhnya. "Tentunya yang akan lebih khawatir adalah Amerika Serikat," kata Faizasyah di Istana Negara, Jakarta, Kamis (2/12/2010).

Namun demikian dia mengatakan sebaiknya menunggu saja info yang dimunculkan oleh situs Wikileaks. "Pada waktunya nanti kita akan tahu informasi apa yang ditulis oleh Wikileaks," kata dia.

Namun demikian, dia mengatakan kita akan mencari tahu sekarang dan tidak ada hal- hal yang akan dikomunikasikan kepada Amerika Serikat. Tapi, kalau ada hal- hal yang perlu dikomunikasikan maka akan dilakukan oleh Kementrian Luar Negeri.

Sebelumnya, situs Wikileaks (www.wikileaks.org) menerbitkan hubungan kawat kedutaan besar AS di berbagai negara. Tercatat sebanyak 251.287 dokumen dari tahun 1966 hingga saat ini dipublikasikan secara bergiliran mulai 28 November 2010. Sebanyak 15.652 dokumen tergolong dokumen rahasia.

Dokumen itu berisi komunikasi penting antara 274 kedutaan besar AS dengan kementerian luar negeri AS di Washington DC.

0 komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...
    TV Streaming Indonesia